SUKABUMI,
Berkat rahmat Allah swt salah seorang siswi Sekolah Luar Biasa (SLB) BUDI
NURANI yang beralamat di Jalan Balandongan Komplek Propelat no 169
kelurahan Sudajaya Hilir kecamatan Baros Kota Sukabumi , meraih prestasi yang
sangat membanggakan, Anak pertama dari pasangan Jamaludin (Anggota DPD
PWRCPK PROV. JABAR) dan Yeni nuraeni yang bernama FANI MELANI meraih
penghargaan sebagai juara pertama ditingkat propinsi Jawa Barat, setelah
mengalahkan peserta dari 27 kota se Jabar dalam ajang lomba kreasi cipta serta
baca puisi tahun 2016. Fani pun sempat bertarung menjadi kontingen propinsi
Jabar di tingkat Nasional yang baru baru ini di selenggarakan di Sulawesi,
namun sayang belum mencapai hasil maksimal dikarenakan syok serta kelelahan di
perjalanan, namun ia tetap menjadi kontestan ter favorit sehingga sempat tampil
di acara penutupan gelaran acara akbar tersebut.
Lebih
dari itu , fani terpilih mewakili propinsi Jawa barat dari 11
Propinsi se-Indonesia yang akan tampil di Gedung Sate Bandung dalam acara yang
di hadiri oleh tamu kehormatan dari 11 Negara.
Walikota Bandung yang biasa akrab di panggil dengan sebutan Kang Emil mengundang langsung fani untuk tampil di Ajang internasional ini, rencananya fani akan menciptakan puisi berbahasa inggris yang bertemakan " liriklah kami kaum yang berkebutuhan khusus, perlakuan sebagai warga yang sama derajatnya, karna semata mata semua orang rata derajatnya di mata sang Kholik "
Walikota Bandung yang biasa akrab di panggil dengan sebutan Kang Emil mengundang langsung fani untuk tampil di Ajang internasional ini, rencananya fani akan menciptakan puisi berbahasa inggris yang bertemakan " liriklah kami kaum yang berkebutuhan khusus, perlakuan sebagai warga yang sama derajatnya, karna semata mata semua orang rata derajatnya di mata sang Kholik "
Prestasi
luar biasa ini merupakan hasil kerja keras seluruh insan SLB BUDI NURANI
yang telah berhasil mendidik serta membina siswanya, cita-cita serta pengabdian
yang tulus di berikan oleh seluruh staf pengajar disanalah yang akhirnya
menjadikan Fani berprestasi dan menjadi kebanggaan warga Sukabumi.
Pendidikan
merupakan tanggung jawab bersama antara pemerintah, masyarakat dan orangtua/
wali murid oleh karena itu ketiga komponen tersebut satu sama lain tidak dapat
dipisahkan. Munculnya lembaga swadaya masyarakat (yayasan) merupakan salah satu
bukti kepedulian masyarakat terhadap pendidikan untuk anak-anak yang
berkebutuhan khusus.
Sejalan
dengan kebijakan pemerintah, undang-undang No. 20 tahun 2003
tentang sistem pendididkan nasional mengamanatkan bahwa setiap warga Negara
yang berusia 7-15 tahun wajib mengikuti pendidikan dasar. Tidak terkecuali bagi
mereka yang termasuk anak berkebutuhan khusus (ABK) atau mereka yang mengalami
kelainan dari segi fisik, mental, emosi, sosial dan prilaku. Adapaun
konsekuensinya dari undang-undang tersebut, pemerintah wajib memberikan layanan
pendidikan bagi seluruh peserta didik pada semua jenjang dan tingkat serta
tidak diskriminatif terhadap kelompok tertentu.
Mengingat
bahwa mencerdaskan anak bangsa termasuk anak berkebutuhan khusus bukan hanya
peran pemerintah . Atas dasar inilah Yayasan BUDI NURANI terpanggil untuk ikut
berperan aktif memberikan pendidikan dan mewujudkan mimpi anak
berkebutuhan khusus dan para orang tua yang memiliki anak berkebutuhan khusus,
Membekali kecakapan hidup (life skill) pada siswa adalah menjadi tanggung jawab
yang di emban oleh para guru termasuk lingkungan. Oleh sebab itu di SLB BUDI
NURANI mengusung model pembelajaran yang di suguhkan tidak hanya sebatas
pendidikan formal saja, melainkan pendidikan karakter yang sesuai di
butuhkan para anak didik serta pengembangan kreatifitas para siswa melalui
pembuatan kreasi seni, kerajinan tangan, olahraga dan sebagainya.
Tidak
ketinggalan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan kota Sukabumi pun sangat
mendukung serta memberikan support yang sebesar besarnya, ikut melepas putri
terbaik duta kota Sukabumi, Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Sukabumi tergerak
untuk mendukung dan berharap semoga dengan adanya salah seorang siswa terbaik
sukabumi di ajang internasional menjadi motivator untuk memacu prestasi
khususnya di bidang pendidikan di kota Sukabumi.
"
Diharapkan para anak didik dapat memiliki sikap tanggung jawab, menumbuhkan
sikap peduli, mandiri dan sanggup menghadapi tantangan hidup ke depan, Dengan
kepribadian yang baik, berkelakuan yang pandai serta menghasilkan karya dan
prestasi, Pembekalan spiritual yang didapatkan di luar pendidikan formal
akan menjadi nilai tambah untuk para siswa dan dapat meningkatkan karakter
sehingga mampu berintegrasi dalam masyarakat , hal ini merupakan perwujudan
sinergi yang harmonis dalam mewujudkan kehidupan di dunia dan di akhirat "
ujar Kepala Dinas Pendidikan Kota Sukabumi DUDI FATHUL JAWAD. Time BI
PWRCPK.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar